sumber,
sesuatu anugerah yang indah bermakna,
untuk kita merasai dan menikmatinya,
tetapi,
ada manusia salah menggunakan nikmat ini,
dijalan yang keji
aku cukup kesal,
melihat manusia mengambil sumber,
di tempat yang kotor dan,
jijik,
sehingga mengabaikan adat suci,
yang dibangunkan oleh orang tua kita
aku bersyukur,
ada hamba Allah yang menadah sumber,
di tempat yang bersih dan suci,
itulah hamba yang menghargai,
nikmat Allah
cukup aku kesal,
melihat manusia,
mengambil sumber yang haram,
tanpa mengambil tahu dosa dan pahala
bersyukur aku melihat,
ada manusia mengambil,
sumber yang halal,
dan,
mengambil berat tentang,
dosa dan pahala
aku berdoa pada yang satu,
supaya hamba Allah itu,
mengambil sumber yang suci dan nurani,
agar,
dia menghargai nikmat Allah
No comments:
Post a Comment